Gambaran Derajat Asfiksia Neonatorum pada Persalinan Pervaginam Letak Sungsang di RSD Kalisat

Authors

  • Syiska Atik Poltekkes Kemenkes Malang
  • Jenie Palupi Poltekkes Kemenkes Malang
  • Yunita Sari Poltekkes Kemenkes Malang

DOI:

https://doi.org/10.36835/jurnalmidz.v2i1.381

Abstract

Asfiksia Neonatorum adalah keadaan dimana bayi tidak segera bernafas spontan dan teratur setelah
lahir. Dampak dari asfiksia yaitu henti nafas dan kerusakan pada otak.Data di RSD Kalisat tahun 2017
dari 43 bayi lahir pada letak sungsang, yang mengalami asfiksia ringan (41,86%), sedang (46,51%),
berat (11,63%). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran derajat asfiksia neonaturum pada
persalinan pervaginam letak sungsang di RSD Kalisat tahun 2017. Desain yang digunakan adalah
deskriptifdata sekunder tahun 2017. Populasinya adalah semua bayi yang dilahirkan secara
pervaginam pada letak sungsang, sejumlah 65. Sampel adalah total populasi. Analisis data
menggunakan analisis data deskriptif yaitu frekuensi dan prosentase. Dengan hasil bayi lahir pada
letak sungsang yang mengalami asfiksia ringan 36,92% (24 bayi), asfiksia sedang 52,31% (34 bayi)
dan asfiksia berat 10,77% (7 bayi). Kesimpulan yang dapat diambil yaitu setengahnya bayi mengalami
asfiksia sedang, dan sebagian kecil mengalami asfiksia berat. Diharapkan peneliti selanjutnya dapat
melanjutkan penelitian dengan metode lain, misalnya dari segi desai n penelitian dan variable lebih
dari satu variable, serta tenaga kesehatan mampu memberikan asuhan pada ibu hamil agar tidak terjadi
komplikasi pada kehamilannya serta asuhan bayi baru lahir dengan asfiksia secara maksimal demi
keselamatan dan kelangsungan hidup bayi.

Kata Kunci : Asfiksia, Persalinan Pervaginam Letak Sungsang.

Author Biographies

Syiska Atik, Poltekkes Kemenkes Malang

Poltekkes Kemenkes Malang, Jalan Besar Ijen 77C Malang

Jenie Palupi, Poltekkes Kemenkes Malang

Poltekkes Kemenkes Malang, Jalan Besar Ijen 77C Malang

Yunita Sari, Poltekkes Kemenkes Malang

Poltekkes Kemenkes Malang, Jalan Besar Ijen 77C Malang

 

References

Arikunto.(2006) Prosedur penelitian suatu pendekatan praktek. Jakarta. Rineka Cipta.

Chapman, Vicky. (2006) Asuhan Kebidanan Persalinan dan Kelahiran. Jakarta. Buku Kedokteran EGC.

Fadlun. (2012) Asuhan Kebidanan Patologis. Jakarta. Salemba Medika.

Manuaba, dkk. (2008)Gawat Darurat Obstetri – Ginekologi & Obstetri Ginekolog Sosial untuk Profesi Bidan. Jakarta : EGC.

Manuaba, dkk. (2010) Pengantar Kuliah Obstetri. Jakarata. EGC.

Maryuani,Anik, dkk. (2009) Asuhan Kegawatdaruratan dan penyulit

padaneonatus. Jakarta. Trans info medika.

Notoadmodjo, soekijo.(2005) Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta. PTAsdi Mahasatya.

Notoadmodjo, soekijo. (2010) Metodelogi Penelitian Kesehatan. Jakarta. Rineka Cipta.

Prawirohardjo. (2008) Ilmu Kebidanan. Jakarta. Yayasan Bina Pustaka

Sarwono.

Prawirohardjo. (2010) Ilmu Kebidanan. Jakarta. Yayasan Bina Pustaka Sarwono.

Downloads

Published

2019-05-30

How to Cite

Atik, S., Palupi, J., & Sari, Y. (2019). Gambaran Derajat Asfiksia Neonatorum pada Persalinan Pervaginam Letak Sungsang di RSD Kalisat. Jurnal MID-Z (Midwivery Zigot) Jurnal Ilmiah Kebidanan, 2(1), 11–16. https://doi.org/10.36835/jurnalmidz.v2i1.381

Issue

Section

Artikel