Tiktok : Inovasi Media Digital Sebagai Alternatif Pembelajaran Pendidikan Agama Islam di Era Milenial

Authors

  • Asep Wijaya UIN Alauddin Makassar

DOI:

https://doi.org/10.56013/fj.v3i2.2372

Abstract

Abstract

The increase in TikTok social media users in Indonesia has created an excellent opportunity to take advantage of it, not only for entertainment but also as a medium in the learning process. This research aims to be able to take advantage of social media, namely the TikTok application to be used in learning Islamic religious education in this millennial era. the method used is a qualitative research method with a Library Research design. The data collection technique involves looking for relevant sources, both books and journals with national reputations, as for the analysis using content analysis (content analysis). The results of the study show that implementing the TikTok application in learning can be done in two ways, first: making the teacher the content creator himself, second: using videos from other content creators to make learning materials. The advantage of using the Tiktok application is that it can increase the teacher's creative spirit and the opportunity to earn income. Meanwhile, the drawbacks are, that there is no creative spirit, not everyone likes to play the TikTok application, different learning styles.

 

 

Key Words: Digital Media, Islamic Religious Education, Tiktok, Millenial Era

 

Abstrak

 

Meningkatnya pengguna media sosial tiktok di indonesi menjadikan peluang besar untuk memanfaatkannya, bukan hanya sekedar hiburan semata namun juga bisa digunakan sebagai media dalam proses pembelajaran. penelitian ini bertujuan untuk dapat memanfaatkan media sosial yakni aplikasi tiktok untuk dapat digunakan dalam pembelajaran pendidikan agama islam di era millenial ini. metode yang digunakan metode penelitian kualitatif dengan desain Library Research. Teknik pengumpulan data dengan mencari sumber-sumber yang relavan baik itu buku-buku ataupun jurnal yang berputasi nasional. Sedangakan untuk analisisnya menggunakanan analisis isi (analysis contenc). Hasil penelitian menunjukan bahwa dalam penerepan Aplikasi Tiktok dalam pembelajaran dapat dilakukan dengan dua cara, pertama: menjadikan guru sebagai conten creator sendiri, kedua: menggunakan video dari conten creator lain buat jadi bahan pembelajaran. keunggulan dari menggunakan aplikasi tiktok adalah dapat meningkatkan jiwa kreatifitas guru dan peluang mendapatkan pendapata Sedangkan kekuranganya adalah, tidak ada jiwa kreatifitas, tidak semua orang suka main aplikasi tiktok, gaya belajar yang berbeda-beda.

 

 

 

Downloads

Published

2024-01-25

How to Cite

Asep Wijaya. (2024). Tiktok : Inovasi Media Digital Sebagai Alternatif Pembelajaran Pendidikan Agama Islam di Era Milenial. FAJAR Jurnal Pendidikan Islam, 3(2), 127–140. https://doi.org/10.56013/fj.v3i2.2372