Analisis Kebutuhan Pengembangan Booklet Berorientasi Pendekatan Kontekstual pada Materi Sistem Sirkulasi untuk kelas XI SMA
DOI:
https://doi.org/10.56013/bio.v12i2.2429Abstract
Pembelajaran merupakan proses interaksi peserta didik dengan pendidik dan sumber belajar pada suatu lingkungan belajar. Ketersediaan media pembelajaran sebagai sumber belajar haruslah memadai dan materinya sesuai dengan kebutuhan peserta didik dan selaras dengan kaidah yang berlaku. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kebutuhan pengembangan booklet berorientasi pendekatan kontekstual sebagai bahan ajar penunjang. Instrumen yang digunakan adalah angket yang disebarkan kepada 32 orang peserta didik kelas XI MIPA dan satu orang guru di SMA Negeri 12 padang, dengan analisis data menggunakan analisis deskriptif. Hasil analisis menunjukkan bahwa peserta didik sulit memahami modul yang diberikan guru, 90,62% peserta didik menyatakan bahwa mereka membutuhkan sumber belajar lain sebagai penunjang ajar yang dapat digunakan secara mandiri, dengan kriteria bahan ajar memiliki penjelasan terkait informasi yang sulit dengan penyampaian materi yang singkat, padat, dan jelas, disertai gambar, berukuran kecil, ringan, dan berwarna pada setiap halaman. 56,25% peserta didik memilih sistem sirkulasi sebagai materi yang sulit dipelajari peserta didik dan 96,88% Peserta didik menyatakan bahwa mereka merasa pentingnya penerapan pembelajaran biologi dalam kehidupan sehari-hari namun dalam prosesnya hanya sedikit peserta didik yang menerapkannya. Sehingga dibutuhkannya pengembangan booklet berorientasi pendekatan kontekstual pada materi sistem sirkulasi sebagai bahan ajar penunjang
Kata kunci: booklet, pendekatan kontekstual, sistem sirkulasi