Hubungan Antara Jenis Kelamin dan Usia pada Penyakit Diabetes Melitus di Puskemas Kota Medan Tahun 2024-2025
DOI:
https://doi.org/10.56013/bio.v14i1.3960Keywords:
Diabetes Melitus, Jenis kelamin, UsiaAbstract
Penyakit Diabetes Melitus (DM) tergolong kronis yang terdapat pada tubuh manusia disebabkan tidak mampu memproduksi jumlah insulin karena mengalami gangguan pada pankreas. Tujuan penelitian yaitu untuk mengetahui hubungan usia terhadap penyakit DM dan hubungan jenis kelamin terhadap penyakit DM. Penelitian ini merupakan studi observasional analitik, data yang dikumpulkan mencakup informasi mengenai usia dan jenis kelamin pasien yang diduga menderita penyakit DM. Sampel penelitian menggunakan rumus Lemeshow sehingga didapatkan sampel berjumlah 194. Dalam menganalisis data penelitian Metode yang digunakan yaitu Analisis Bivariat dengan Uji Korelasi Spearman. Hasil penelitian didapatkan bahwa jumlah responden sebanyak 124 orang (63,89%) yang mengalami penyakit DM berusia lebih dari 50 tahun sebanyak 89 (45,8%), sebanyak 111 orang (57,2%) berjenis kelamin perempuan. Kesimpulan penelitian yaitu terdapat hubungan antara usia dan jenis kelamin terhadap penderita penyakit DM.
References
Arania, R., Tusy T, Firhat E, F. R. N. (2021). Hubungan antara Usia, Jenis Kelamin, dan Tingkat Pendidikan dengan Kejadian Diabetes Mellitus di Klinik Mardi Waluyo Lampung Tengah. Jurnal Medika Malahayati, 5 (3), 146–153. https://doi.org/10.1007/S00712-023-00827-W
Chetty, R., & Pillay, S. (2022). The Relationship between Age and Glycaemic Control in Patients Living with Diabetes Mellitus in The Context of Hiv Infection: A Scoping Review. Journal Of Endocrinology, Metabolism And Diabetes Of South Africa, 27(1), 1–7. https://doi.org/10.1080/16089677.2021.1945767
Darenskaya, M. A., Kolesnikova, L. I., & Kolesnikov, S. I. (2021). Oxidative Stress: Pathogenetic Role in Diabetes Mellitus and Its Complications and Therapeutic Approaches to Correction. Bulletin of Experimental Biology and Medicine, 171 (2), 179–189. https://doi.org/10.1007/S10517-021-05191-7
Delfina, S., Carolita, I., Habsah, S., & Ayatillahi, S. (2021). Literatur Review: Analisis Determinan Faktor Risiko Kejadian Diabetes Mellitus Tipe 2 pada Usia Produktif. Jurnal Kesehatan Tambusai, 2 (4), 141–151. https://doi.org/10.31004/Jkt.V2i4.2823
Indriyawati, N., Dwiningsih, S. U., Sudirman, S., & Najihah, R. A. (2022). Upaya Peningkatan Kualitas Hidup Lansia dengan Penyakit Diabetes Mellitus (DM) melalui Penerapan Management Diri. Poltekita: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 3(2), 301–308. https://doi.org/10.33860/Pjpm.V3i2.1061
Komariah, K., & Sri, R. (2020). Hubungan Usia, Jenis Kelamin dan Indeks Massa Tubuh dengan Kadar Gula Darah Puasa pada Pasien Diabetes Melitus Tipe 2 di Klinik Pratama Rawat Jalan Proklamasi, Depok, Jawa Barat. Jurnal Kesehatan Kusuma Husada, 41–50. https://doi.org/10.34035/Jk.V11i1.412
Masruroh, E., (2018). Hubungan Umur dan Status Gizi dengan Kadar Gula Darah Penderita Diabetes Melitus Tipe II. Jurnal Ilmu Kesehatan, 6(2), 153. https://doi.org/10.32831/Jik.V6i2.172
Nasution, Fitriani., Andilala., A. A. S. (2021). Faktor Risiko Kejadian Diabetes Mellitus (Risk Factors for The Event of Diabetes Mellitus). Jurnal Ilmu Kesehatan, 9 (2), 94–102. http://Scioteca.Caf.Com/Bitstream/Handle/123456789/1091/Red2017
Nurprihatini, A., Umara, A. F., & Badawi, A. (2019). Hubungan antara Motivasi dan Self-Management pada Pasien Diabetes Mellitus di Poliklinik Penyakit dalam RSUD Kabupaten Tangerang. Jurnal Ilmiah Keperawatan Indonesia, 3 (2), 81–90. http://jurnal.umt.ac.id/index.php/jik/index
Prasetia, T., Esfandiari, F., Pratama, S. A., & Ridwan, I. Z. (2021). Hubungan antara Tekanan Darah Sistolik dengan Kadar Hdl Kolesterol pada Pasien Diabetes Melitus Tipe 2 di Klinik Arafah Lampung Tengah. Mahesa : Malahayati Health Student Journal, 1 (4), 307–314. https://doi.org/10.33024/mahesa.V1i4.3948
Rahmasari, I. & E. S. W. (2019). Efektivitas Memordoca Carantia (Pare) terhadap Penurunan Kadar Glukosa Darah. Jurnal Ilmiah Rekam Medis dan Informatika Kesehatan, 9(1), 57–64.
Rif’at, I. D., Hasneli N, Y., & Indriati, G. (2023). Gambaran Komplikasi Diabetes Melitus pada Penderita Diabetes Melitus. Jurnal Keperawatan Profesional, 11(1), 52–69. https://doi.org/10.33650/Jkp.V11i1.5540
Rita, N., Kesehatan, K., & Padang, K. (2018). Hubungan Jenis Kelamin, Olah Raga dan Obesitas. Jurnal Ilmu Kesehatan, 2(1), 93–100.
Simon, M. G. & S. O. B. (2019). Analisa Faktor yang Memengaruhi Kejadian Diabetes Melitus Tipe 2 pada Usia Dewasa Akhir di Puskesmas Pasir Panjang Kota Kupang. Carolus Journal Of Nursing, 2(1), 16–27.
Soelistijo, S. (2021). Pedoman Pengelolaan dan Pencegahan Diabetes Melitus Tipe 2 Dewasa di Indonesia 2021. Global Initiative for Asthma, 46. www.ginasthma.org.
Sriwiyati, K., Wibisono, B., Permata, Y. N., & Nur, R. M. (2024). Hubungan Tingkat Kecemasan dengan Kualitas Hidup Penderita Diabetes Melitus Tipe II di Puskesmas Kalijaga Permai Kota Cirebon. Jurnal Ilmu Kesehatan Bhakti Husada: Health Sciences Journal, 15(01), 45–50. https://Doi.Org/10.34305/Jikbh.V15i01.1005
Susanti, N., Maulida, P., Rizqi, S., Dewi, S., & Barokah, W. (2024). Hubungan Usia, Jenis Kelamin terhadap Pola Makan dan Risiko Diabetes Melitus Di Desa Air Hitam. 5(September), 7484–7491.
Utomo Alya Azzahra, Andira Aulia R, Sayyidah Rahmah, R. A. (2020). Faktor Risiko Diabetes Mellitus Tipe 2: A Systematic Review. Jurnal Kajian dan Pengembangan Kesehatan Masyarakat, 01(01), 120–127. https://doi.org/10.31101/Jkk.395

Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Putri Nora, Novayanti Gultom, Fauziyah Harahap, Syahmi Edi, Herbert Sipahutar

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.